Review Artikel : Pengobatan Tradisional Dan Aktivitas Farmakologi Rimpang Temu Giring (Curcuma heyneana Valeton & Zijp)

Arini Aprilliani, Hilda Damayanti, Zenith Putri Dewianti

Sari


Temu giring merupakan tumbuhan asli Indonesia yang banyak digunakan sebagai obat tradisional terutama sebagai perawatan kulit. Review artikel ini berfokus pada studi pengobatan tradisional dan farmakologi dari temu giring yang diharapkan dapat digunakan sebagai sumber informasi dan dapat mendukung pengembangan obat tradisional kedepannya. Review artikel ini berdasarkan studi literature dari beberapa publikasi ilmiah pada jurnal nasional dan internasional. Hasil yang didapatkan dari beberapa studi menunjukan bahwa temu giring sering dimanfaatkan dalam penggunaan tradisional sebagai Obat batuk, disentri, demam, angin duduk, radang vagina, pelangsing, mengembalikan stamina, perawatan tubuh pasca melahirkan, anthelmentik dan perawatan kulit, dan juga memiliki aktivitas farmakologi sebagai Antidiabetes, antiaging, antibakteri, aktivitas sitotoksik, antiinflamasi dan antihiperlipidemia.
Kata Kunci: Temu giring, Curcuma heyneana, obat tradisional, aktivitas farmakologi

Teks Lengkap:

PDF (English)

Referensi


Ahmadua, AA., Zezi AU., Yaro, AH. 2007. Anti-Diarrheal Activity Of The Leaf Extracts Of Daniellia Oliveri Hutch and Dalz (Fabaccae) and Ficus Sycomorus Miq (Moraccae). African Journal of traditional and complementary medicine. 4(4), 524-528.

Adila, R., Nurmiati, Agustien, A. 2013. Antimicrobial test of Curcuma spp. on the growth of Candida albicans, Staphylococcus aureus and Escherichia coli, Jurnal Biologi Universitas Andalas, 2 (1), 1 – 7.

Aisyah, F., Ermina, P., Mufidah., Sartini. 2006. Uji Aktivitas Ekstrak Etanol Temu giring (Curcuma heyneana Val.) sebagai Bahan Tabir Surya, Jurnal Farmasi dan Farmakologi , 10, 46 – 49.

Cho, W., Nam, J.W., Kang, H.J., Windono, T., Seo, E.K., Lee, K.T. 2009. Zedoarondiol isolated from the rhizoma of Curcuma heyneana is involved in the inhibition of iNOS, COX-2 and pro-inflammatory cytokines via the downregulation of NF-κB pathway in LPS-stimulated murine macrophages, International Immunopharmacology, 9, 1049–1057.

Diastuti, H., Syah, Y.M., Juliawaty, L.D., Singgih, M. 2014. Antibacterial activity of germacrane type sesquiterpenes, Indonesian Journal of Chemistry, 14 (1), 32 – 36.

Kumar, G., Karthik, L., Rao, K.V.B. 2011. A Review on Pharmacological and Phytochemical Properties of Zingiber officinale Roscoe (Zingiberaceae), Journal of Pharmacy Research, 4 (9), 2963 – 2966.

Kusumawati, I., Kurniawan, K.O., Rullyansyah, S., Prijo, T.A., Widyowati, R., Ekowati, J., Hestianah, E.P., Maat, S., Matsunami, K. 2018. Anti-aging properties of Curcuma heyneana Valeton & Zipj: A scientific approach to its use in Javanese tradition, Journal of Ethnopharmacology, 1 – 28.

Lukiati, B., Aulanni’am, Darmanto, W. 2012. The Effects of Curcuma heyneana Ethanolic Extract on the Superoxide Dismutase Activity and Histological Pancreas of Type 1 Diabetes Mellitus Rats, International Journal of Basic dan Applied Sciences, 12 (02), 22 – 30.

Nawangningrum, D., Widodo, S., Suparta, I.M., Holil, M. 2004. Kajian terhadap naskah kuna nusantara koleksi fakultas ilmu pengetahuan budaya universitas indonesia: penyakit dan pengobatan ramuan tradisional, makara, sosial humaniora, 8 (2), 45 – 53.

Piah, H.M. 2015. Traditional Malay Medicine from Old Malay Texts. International Journal of the Malay World and Civilisation, 3 (3), 3 – 17.

Simarmata, T., Sembiring, F.A. 2015. Oukup sebagai Pengobatan Tradisional Studi Antropologi Kesehatan pada Masyarakat Karo, Jurnal Antropologi Sosial dan Budaya 1 (1), 34 – 41.

Suharmiati dan L. Handayani. 1998. Bahan baku, khasiat, dan cara pengolahan jamu gendong : studi kasus di Kodya Surabaya 1998. Pusat Litbang Pelayanan Kesehatan, Departemen Kesehatan RI.

Sukari , M.A., Wah, T.S., Saad, S.M.D., Rashid, N.Y., Rahmani, M., Lajis, N.H.J., Hin, T.Y.Y. 2010. Bioactive sesquiterpenes from Curcuma ochrorhiza and Curcuma heyneana, Natural Product Research, 24 (9), 838–845.

Usia, T., Iwata, H., Iratsuka, A., Watabe, T., Kadota, S., Tezuka, Y. 2006. CYP3A4 and CYP2D6 inhibitory activities of Indonesian medicinal plants, phytomedicine, 13, 67 – 73.

Washikah. 2016. Tumbuhan Zingeberaceae Sebagai Obat-Obatan, Serambi Saintia, 4 (1), 35 – 43.

Widyaningsih, Wahyu. 2011. The effect of ethanolic extract of Curcuma heyneana rhizome (Curcuma heyneana Val.) to trigliserida level, Jurnal Ilmiah Kefarmasian, 1 (1), 55 – 65.

Zulharman., Yaniwiadi, B., Botoro, J. 2015. Etnobotani Tumbuhan Obat dan Pangan Masyarakat Suku Sambori Kabupaten Bima Nusa tenggara Barat Indonesia, Natural B, 3 (2), 198 – 204.




DOI: http://dx.doi.org/10.47653/farm.v6i2.139

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Creative Commons License
Jurnal Farmagazine is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM)

Alamat Redaksi: Jln. KH Syekh Nawawi (Raya Pemda) KM. No. 4, Mata Gara, Kec. Tigaraksa, Tangerang, Banten 15720

Email: lppm@stfm.ac.id

Indexed By

  Hasil gambar untuk gambar template artikel  Hasil gambar untuk gambar template artikel  Hasil gambar untuk gambar template artikel  Hasil gambar untuk gambar template artikel  Hasil gambar untuk gambar template artikel  Hasil gambar untuk gambar template artikel  Hasil gambar untuk gambar template artikel  Hasil gambar untuk gambar template artikel 

 

Hasil gambar untuk gambar template artikel  Hasil gambar untuk gambar template artikel  DRJI Indexed Journal  Hasil gambar untuk gambar template artikel   Hasil gambar untuk gambar template artikel  Hasil gambar untuk gambar template artikel  Hasil gambar untuk gambar template artikel  Hasil gambar untuk gambar template artikel